masih dibuat oleh: Polar bear
Ada pepatah yang bilang, "hujan batu di negeri sendiri lebih baik dari hujan emas dinegeri tetangga". Tapi, dikota purworejo tercinta ini, akan lebih pas kalau pepatah itu menjadi "Hujan Batu Di Kota Lain Lebih Baik dari pada Hujan Abu Di Kota Sendiri". Letusan Merapi semakun menggila setelah ditinggal mati temennya (mbah Marijan). Tepatnya, letusan pada tengah malam 4 november 2010, mebawa damdak yang luar biasa pada kota purworejo. Angin yang berhembus kearah barat, membuat merapi mengirimkan seluruh abu vulkaniknya ke kota purworejo. Akibatnya sejak dini hari tanggal 5 november , purwprejo dilanda badai abu. Saking pekatnya badai abu, matahari baru bisa terlihat pukul 12 siang, dab hujan abu baru berhenti sore harinya. Ketinggian Abu Yang menutup jalanan pun mencapai 5-7cm. Banyak batang-bantang pohon yang patah bahkan ada pohon yang tumbang karena tidak kuat menampung beban abu di dahan dan daun-daun. Listrik pun nggak mau kalah meberi siksaan dengan memadamkan diri. Dan semakin terisolirlah warga purworejo. Sebagai siswa yang bijaksana dalam memilih keputusan, hampir semua siswa X-suck4 jelaslah memilih berlindung dibalik rumah. Tapi pengecualianuntuk si Bima. Bocah satu ini dengan gagah berani menembus badai salju dengan abu vulkanik sebagai ganti saljunya. Dimana jalanan benar-benar licin dengan abu meutupi semua jalan, dengan banyaknya dahan-dahan yang bersekan dijalan-jalan. Pada pagi-pagi buta pukul 06.30 yang waktu itu, benar-benar buta karena keadaan benar-benar masih gelap dan mati lampu ( salut buat bima. benar-benar tipe pelajar yang rajin. padahal tiap hari datang tepat waktu alias pas dengan bel masuk). Sayangnya, perjuangan bima tersebut, berbuah pahit, setelah penjaga sekolah dengan bijaksana menyruhnya pulang.HARI BERSIH-BERSIH ABU VULKANIK
Hari senin tanggal 8 november 2010 sekolah kembali masuk setelah sekolah memberi kebijakan libur pada hari sabtu 6 november 2010. Tapi suasana yang masih kental akan abu vulkanik, membuat pelajaran masig belum full. Sekolah pun akan mengadakan bersih-bersih seluruh sekolah pada hari selasa berikutnya.
Selasa 9 november 2010, seluruh warga sma 7 purworejo melakukan bersih-bersih masal seluruh sekolah terluas dikota purworejo(kurang lebih 3-4 hektarlah). tak terkecuali warga x-suckers pelajar kiwir-kiwir ini. Sebagian membersihkan kelas, lorong depan kelas, dan lorong-lorong yang lain. Sedangkan sebagian lagi, cuma duduk-duduk kasih perintah bak mandor kontruksi. bahkan ada yang ogah ikut menerapkan sila ke-3 pancasila yaitu gotong royong bersih-bersih sekolah dengan alasan nanti ndak capek dan kotor.(nggak usah tak kasih tau kalau orang tersebut tak lain dan tak bukan mendho. Toh kalian sudah tau semua)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar